Teknologi Maju di Pabrik Chery Wuhu: Rahasia Industri Otomotif Indonesia

WUHU, romero – Chery mengajak beberapa media, seperti halnya dengan romero, untuk berkunjung ke fasilitas produksinya yang berada di Wuhu, Provinsi Anhui, Tiongkok.

Kunjungan kali ini memberi peluang unik kepada pers global agar dapat secara langsung menyaksikan bagaimana salah satu pemain besar industri mobil asal Tiongkok memadukan inovasi teknologi ke dalam proses manufakturnya.

Pabrik Chery yang mencapai luas 830.000 meter persegi, atau sebanding dengan 120 lapangan sepak bola, tak hanya menghasilkan mobil berlabel Chery saja, melainkan juga produk dari merek-merek lain dalam jajaran Chery International.

Kunjungan romero Dan media lainnya tidak menutupi seluruh area pabrikserta hanya membahas dua bagian dari produksi Chery, yakni area perakitan dan zona pengelasan.

Perlu dicatat bahwa semua baris produksi di pabrik Chery menerapkan sistem manajemen pintar yang melibatkan perencanaan distribusi produksi, visibilitas data, serta kumpul dan pantauan data dalam waktu nyata.

Pabrik ini diperlengkap dengan pengawasan kondisi perlengkapan dan koneksi berbasis internet untuk menyatukan sistemnya.

Data seputar volume produksi, status workstation, mutu barang hasil produksi, waktu henti mesin, serta pemakaian daya bisa diamati secara real-time baik di tempat maupun lewat aplikasi seluler ataupun website.

Fasilitas pengelasan untuk Chery memiliki luas sebesar 50.000 meter persegi, yang setara dengan kira-kira tujuh lapangan sepak bola.

Dalam pengaturannya yang demikian, tempat itu mampu memproduksi sebanyak-banyaknya 200.000 unit kendaraan setiap tahun.

Fasilitas pengelasan ini dirancang untuk memiliki fleksibilitas produksi yang tinggi, dapat menunjang 4 jenis platform produksi berbeda serta bisa memproduksi hingga 8 model kendaraan sekaligus.

Selama beroperasi, tempat ini menggunakan sebanyak 270 workstation yang saling terhubung dan diperkuat dengan 362 mesin perakitan otomatis canggih buatan merek kenamaan Yaskawa serta Fanuc.

Berdasar aspek kecepatannya, tempat ini mampu menghasilkan 40 buah kendaraan dalam satu jam atau sekali proses pembuatan berlangsung selama 1,5 menit untuk tiap unitnya.

Proses pengelasan bodi memerlukan waktu siklus selama 2 jam untuk setiap unit dan telah terotimasi sebesar 95% dari keseluruhan proses pengelasan menggunakan sistem otomatisasi.